Mempertautkan Alamat Tulisan Situs Web Yang Tidak Bertombol Bagikan ke Facebook
Membuka
Facebook sambil berkunjung ke situs web lain merupakan kenikmatan tersendiri.
Tetapi, setelah membaca-baca salah satu tulisan dari situs web tersebut seolah-olah
menjadi penting untuk dibaca oleh teman-teman Anda nanti atau Anda sendiri
dari Facebook. Selanjutnya setelah Anda
mencari-cari tombol Bagikan ke Facebook tidak diketemukan. Waduh,
bagaimana caranya?
Cara
saya mempertautkan alamat tulisan dari situs web seperti di atas menjadi
Status Facebook, dan ini akan terpelihara hak sumbernya, dengan seperti
Gambar 1. Pointer tetikus
langsung arahkan ke Address Field, klik kanan, lalu klik Salin. Kelemahan
dari cara ini Si Pembaca atau Anda sendiri akan menikmati bacaan
langsung berkunjung ke halaman tulisan situs web tersebut.
 |
| Gambar 1 |
Selajutnya
Tempel-kan di tempat umumnya membuat Status Facebook dengan klik kanan, klik
Tempel. Setelah ditempelkan biarkan Facebook mencari tautan yang ditempelkan
atau tidak, klik Kirim. Setelah alamat yang ditempelkan tadi diketemukan oleh
Facebook, Pratinjau tampak, Anda sangat mementingkan pendapat atau anjuran
Anda sendiri sertakan tulisannya seperti umumnya membuat Status atau Bagikan pada
umumnya tersebut. Selanjutnya bisa menyertakan nama Teman, Tempat dan
seterusnya, seperti Gambar 2.
 |
| Gambar 2 |
Di
Gambar 2, pratinjau tersebut tampak, oleh Anda terpikirkan bahwa alamat tautan yang
Anda tempelkan tersebut sepertinya hanya pemborosan menulis, atau hanya
mengganggu penglihatan saja. Bila itu yang terpikir dan berkehendak
menghapusnya, hapus saja. Ternyata Pratinjau tetap ada. Lalu klik kirim. Biarkan
Pratinjau-lah yang akan menjadi Status Anda.
Ini hasil dari pekerjaan alamat
tulisan dari situs web tersebut yang hasil penempelan alamatnya tidak dihapus,
Gambar 3, dan keadaan jadinya seperti Gambar 4.
 |
| Gambar 3 |
 |
| Gambar 4 |
Untuk
menguatkan sebuah alasan atau sanggahan kenapa Anda berasalan seperti itu di
kolom komentar Status teman, Anda dapat menyertakan status orang atau Teman
yang Anda Sukai atau Status Anda sendiri yang menguatkan alasan tersebut di komentar
Anda.
Caranya mirip dengan penjelasan untuk Gambar 1, tetapi terlebih dahulu
buka Profil Facebook Anda di Tab Baru dengan klik kanan Nama Profil Anda, klik
Buka di Tab Baru, setetelah terbuka Profil Anda di Tab Baru, klik Pemberitahuan
(ikon Bola Dunia), lalu cari Status Teman atau Status Anda sendiri (sangat tentu Anda
ingat Status Teman yang Anda Sukai dan komentari tersebut, atau status Anda
sendiri yang di-Sukai atau dikomentari teman Anda, seperti Gambar 5, dan hasil
jadinya dapat dilihat di Gambar 6.
 |
| Gambar 5 |
Kesimpulan hal-hal di atas, terutama penjelasan untuk di Gambar 1, berlaku juga bila Anda akan menyertakan alamat tautan di kolom barisan Sumber atau Daftar Pustaka dari tulisan Anda. Bila yang terjadi adanya pendekteksian otomatis dari tautan yang ditempelkan tadi, seperti halnya Facebook yang menyertakan Pratinjau, sangat tidak diinginkan hapus saja Pratinjau-nya.
 |
| Gambar 6 |
Walaupun hanya sekedar Status atau Catatan di Facebook menyadur atau menjiplak murni karya orang lain wajib disertakan nama atau alamat sumber-sumber dari tulisan Status tersebut. Apalagi seorang Penulis sudah tentu tahu kesopansantunannya penulisan.
Bila murni karya Anda itu pun bila tidak merugikan badan terkait dengan karya tulis Anda tersebut rasanya tidak masuk akal bila harus menyertakan sumber tulisan.
Demikian, tulisan di atas kemungkinan besar hanya berlaku untuk dekstop, laptop atau smartphone saja. Terimakasih.***
Saduran Catatan Facebook Miskar Kariti:
Tags:
Teknologi
0 Komentar